Sifat Termal dan Sifat Transfor
1. Sifat termal Sifat termal sangat penting untuk perhitungan neraca energi dalam berbagai penerapan perpindahan kalor. Kebanyakan pengukuran sifat termal menyangkut penentuan aliran kalor dan suhu. Perpindahan kalor biasanya diukur dengan membuat neraca energi Umpamanya, pemanasan air dengan menglirkan air itu melalui pipa panas. Perpindahan kalor konveksi dari dinding pipa ke air dapat ditentukan dengan mengukur laju aliran massa air dan suhu-suhu masuk dan keluar dari bagian pipa yang di panaskan. Energi yang diterima air tentu sama dengan perpindahan kalor dari pipa, jika bagian luar pipa itu diisolasi dan tidak ada kehilangan kalor. Adapun yang termasuk pengukuran sifat termal adalah zat cair, gas dan pengukuran nilai kalor meliputi kalorimeter bom dan kalorimeter a. Kalorimeter Kalorimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur jumlah kalor yang terlibat dalam suatu perubahan atau reaksi kimia Kalorimeter bom adalah alat yang digunakan untuk mengukur ...